Selain memberi efek menenangkan, teh chamomile juga dapat membantu mengurangi risiko kanker tiroid.
Para periset menemukan bahwa ketika konsumsi teh chamomile meningkat, kemungkinan munculnya keganasan tiroid menurun secara nyata. Mereka yang minum teh chamomile 2-6 kali seminggu, sekitar 70% cenderung jarang untuk mengalami keabnormalan tiroid. Sementara konsumsi rutin selama 30 tahun, risikonya turun hingga 80%.
"Teh herbal, kemungkinan membantu melindungi terhadap kanker atau penyakit lain karena adanya komponen yang berkaitan dengan antioksidan dan khasiat antiinflamasi seperti polifenol dan flavonoid," terang dari salah satu dokter di Cleveland Clinic, Ohio.
Namun tetap, gaya hidup menjadi hal menyeluruh yang perlu dipertimbangkan. Besar kemungkinan, mereka yang mengonsumsi teh herbal juga lebih aktif dan menyantap makanan lebih sehat.